Tubuh sehat dan bugar merupakan dambaan bagi setiap orang. Untuk memiliki tubuh sehat dan bugar, dibutuhkan usaha yang tidak mudah. Selain menerapkan pola hidup sehat, Anda juga harus pandai cara memilih sayuran yang baik, karena sayuran yang berkualitas sangat bagus untuk kesehatan tubuh Anda.
Dalam masa pandemi seperti ini, mengkonsumsi buah dan sayur merupakan hal yang penting agar tubuh kita selalu terisi imun yang kuat dan tidak mudah sakit. Yuk, simak bagaimana caranya memilih sayur dan buah yang baik dan segar agar kita selalu terhindar dari berbagai macam penyakit!
- Perhatikan warna sayuran
Ketika Anda memilih sayuran, hal pertama yang Anda perhatikan adalah warna dari sayuran tersebut. Cara memilih sayuran yang baik adalah sayuran yang masih memiliki warna cerah atau warna aslinya. Sebab, sayuran yang sudah berubah warna menunjukkan bahwa sayuran tersebut sudah tidak segar lagi. Dan bisa jadi kandungan nutrisi dan vitaminnya sudah berkurang.
Sayuran yang berubah warna diantaranya wortel dan kentang yang memiliki warna hijau di pangkalnya, dan sayuran berdaun hijau yang mulai menguning.
- Sayuran berdaun tidak layu
Cara mudah untuk mengetahui sayuran yang masih bagus atau tidak dilihat dari warna dan kesegarannya. Sayuran berdaun seperti bayam, kangkung, selada, sawi, yang masih bagus biasanya memiliki tekstur yang masih keras dan warnanya yang hijau cerah dan segar. Sementara sayuran yang tidak bagus terlihat layu dan berubah warna. Sayuran yang masih segar biasanya baru dipanen dan tidak melalui perjalanan yang lama.
- Sayuran yang bebas pestisida
Biasanya di dalam sayuran terdapat ulat kecil yang suka memakan daun-daun sayuran, sehingga menyebabkan daun pada sayuran tidak utuh dan sempurna lagi. Akan tetapi, hal tersebut ternyata sangat baik untuk kesehatan Anda. Sebab, jika daun pada sayuran dimakan ulat, itu menandakan bahwa sayuran bebas dari pestisida. Ketika memilih sayuran, Anda harus memilih sayuran yang memiliki daun tidak utuh. Selain itu, ciri sayuran yang disemprot pestisida akan terlihat bercak putih yang mengering pada permukaan daunnya.
- Sayuran yang belum dibersihkan
Salah satu cara memilih sayuran yang baik dan segar selanjutnya adalah carilah sayuran yang masih berakar dan belum dicuci oleh pedagang sayur. Hal ini dikarenakan sayuran yang masih belum dibersihkan cenderung lebih segar dan tidak mudah layu dan busuk. Selain itu, kandungan air di dalamnya juga masih tetap terjaga dengan baik.
- Sayuran tidak keriput
Ketika Anda membeli sayuran umbi-umbian seperti bawang, kentang, wortel, ubi, bengkoang, sebaiknya hindari jika sayuran dalam kondisi keriput, lembek, memar, berlubang, bertunas, dan tidak keras. Cara memilih sayuran yang baik, pilihlah sayuran umbi-umbian yang masih bertekstur keras dan aromanya masih segar
- Tidak lembek dan berbau
Saat memilih sayuran buah seperti tomat, terong, timun, paprika, dan sayuran buah lainnya, perhatikan dengan cermat. Cara memilih sayuran yang baik cukup memperhatikan kondisinya, bila sayuran buah ini pecah, robek, lembek, berair, berjamur dan berbau, ini tandanya tidak layak untuk di konsumsi.
- Pilihlah sayuran organik
Mengonsumsi sayuran organik tentu menyehatkan, karena bebas dari paparan pestisida yang dapat membahayakan kesehatan Anda. Lalu, bagaimana cara memilih sayuran organik?
- Sayuran organik biasanya bolong-bolong karena bekas gigitan ulat
- Sayuran organik memiliki warna yang lebih cerah daripada sayuran non-organik
- Tidak ada bercak putih atau pestisida yang mengering pada permukaan sayuran
- Sayuran organik di supermarket biasanya terdapat stiker atau segel organik bersertifikat.
- Membeli sayuran langsung dari petani atau pasar tradisional, karena Anda bisa bertanya secara langsung tentang kualitas sayuran.
Tips Menyimpan Sayuran yang Benar
Selain cara memilih sayuran yang baik, penting pula bagaimana cara menyimpan sayuran yang baik dan benar seperti berikut ini:
- Sebelum disimpan dalam kulkas, bersihkan dan cuci sayuran terlebih dahulu dari akar, tanah, dan daun yang menguning.
- Pilih wadah yang tepat untuk sayuran, seperti kertas dan plastik
- Jangan menyimpan sayuran dan buah dalam penyimpanan yang sama. Bila dicampur, buah dapat menyebabkan sayuran hijau berubah warna
kuning selama proses pematangan. - Simpan sayuran segar terpisah dari daging mentah, unggas dan ikan.
- Simpan potongan buah dan sayuran dalam kantong plastik tertutup atau
rutin membersihkan wadah di kulkas. - Simpan sayuran umbi-umbian dan buah-buahan segar yang membutuhkan
pematangan pada suhu kamar.
Nah, setelah tahu cara memilih sayuran yang baik, tentu Anda bisa membedakan mana sayuran yang masih segar dan yang tidak. Semoga bermanfaat ya.