Bertani jagung identik dengan minim keuntungan ? benarkah itu ?
Hal ini tentu tidak terjadi, jika dulur menerapkan cara menanam jagung manis yang sudah dibuktikan dengan hasil panen menggiurkan
Mitra GDM dari Boyolali berhasil meningkatkan hasil panen jagung manis sebanyak 5000 kg dalam sekali panen
Pak Pariadi Joyokusumo petani jagung manis yang menggunakkan Produk Pupuk GDM Organik untuk menunjang pertumbuhan jagung manis yang ditanamnya
Berikut analisa usaha yang bisa dulur lihat mengenai prospek menanam jagung:
Cukup menggiurkan bukan ?
Jika dirawat dan dikembangkan secara serius, agribisnis pertanian jagung menjadi peluang sukses untuk dulur
Lalu kiat apa saja yang bisa dulur terapkan untuk menanam jagung manis yang menghasilkan panen memuaskan seperti Pak Pariadi, Mitra kami ?
Tentu dulur penasaran bukan ?
Untuk lebih menyakinkan dulur dalam mengembangkan budidaya jagung manis, dulur simak ulasan berikut ini:
Peluang Bisnis Budidaya Jagung Manis
Setelah sebelumnya dulur mengetahui analisa usaha budidaya jagung manis milik Mitra Kami, Pak Pariadi di Boyolali
Menurut sumber media akurat.co peluang bisnis budidaya jagung manis ini terletak harga jualnya dan pangsa pasarnya luas.
Jagung manis sekarang ini banyak dimanfaatkan untuk berbagai macam olahan yang unik, mulai dari makanan sampai minuman
Harga jualnya pun cukup bagus, hal ini juga diungkapkan oleh pak Pariadi sendiri.
Harga jual jagung manis 3000 sampai 3500 ribu/kg
Dulur bisa menyimak ulasan beliau melalui video berikut selengkapnya:
Sangat prospektif sekali untuk dikembangkan, terlebih dulur juga memiliki celah peluang yang bagus untuk memenuhi permintaan pasar saat ini.
Semakin tertarik untuk menanam jagung manis dalam skala besar ?
Berikut tahapan cara menanam jagung manis yang bisa dulur terapkan:
Syarat Tumbuh Jagung Manis
Dulur perlu mengetahui syarat tumbuh jagung manis untuk lebih memahami hal yang dibutuhkan untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman jagung.
Jagung manis merupakan tanaman yang memiliki tingkat adapatasi tinggi. Sehingga tanaman ini sebetulnya dapat ditanam di hampir semua daerah dengan iklim, ketinggian, serta pH yang beragam di Indonesia.
A. Iklim
Jagung bisa tumbuh pada kisaran iklim yang luas. Suhu yang baik untuk budidaya jagung adalah 21ºC – 30ºC. Namun pertumbuhannya optimal pada suhu 23ºC – 27ºC. Curah hujan ideal sekitar 85-200 mm/bulan.
Jagung membutuhkan sinar matahari langsung agar dapat bertumbuh secara optimal. Oleh sebab itulah jagung manis cocok budidayakan di Indonesia.
B. Ketinggian tempat
Budidaya jagung manis dapat dilakukan di dataran rendah atau dataran tinggi di Indonesia. Mulai dari daerah dengan ketinggian 0 mdpl hingga 1800 mdpl.
Namun untuk pertumbuhan optimum, jagung manis sebaiknya ditanam pada daerah dengan ketinggian 50 sampai 600 mdpl. Ini dikarenakan jagung manis membutuhkan iklim yang lebih panas.
C. pH tanah
Secara teori, budidaya tanaman jagung bisa dilakukan diatas tanah dengan pH 5 – 8. Namun jagung manis akan tumbuh secara optimal pada daerah dengan pH tanah 6,8. Terutama dimasa tanaman jagung berbunga dan pengisian biji.
Persiapan Sebelum Tanam
Sebelum penanaman jagung manis dilakukan, sebaiknya dilakukan persiapan lahan budidaya jagung manis serta benih jagung manis. Hal ini juga sudah diterapkan oleh Mitra Kami, Pak Pariadi untuk lahan budidaya jagung manisnya
Berikut tahapan cara menanam jagung manis yang diperlukan agar jagung dapat tumbuh secara optimal:
A. Persiapan dan Pengolahan Lahan
Pengolahan lahan budidaya yang tepat sebagai salah satu penunjang pertumbuhan tanaman jagung, tentu menjadi hal yang penting dulur lakukan.
Pengolahan lahan dilakukan untuk menggemburkan dan memperbaiki tekstur tanah, agar pertumbuhan akar jagung manis bisa lebih maksimal.
Untuk tahapan pengolahan lahan yang bisa dulur lakukan sebagai berikut:
- Penggemburan bisa dilakukan menggunakan cangkul atau bajak, sedalam 20 – 40 cm. Buat pula bedengan dengan lebar 1 meter dan jarak antar bendengan sejauh 30 cm.
- Pada H-7 sebelum tanam, taburkan secara merata pada lahan budidaya GDM Granule SaMe dengan dosis 150 kg/ha.
- Kemudian, semprotkan campuran GDM Black BOS yang sudah dicampurkan air, dengan dosis 5 kg/ha. Dulur harus menyemprotkan secara merata ke area lahan budidaya yang kondisinya basah ya.
Penggunaan GDM Granule SAME dalam tanah berfungsi meningkatkan penyerapan unsur N,P dan K. Sebab adanya kandungan bakteri premium Pseudomonas alcaligenes
Untuk penggunaan GDM Black Bos dapat menggemburkan dan menyuburkan tanah, sebab adanya kandungan bakteri premium Micrococcus roseus.
Kombinasi kedua produk GDM ini untuk pengolahan tanah sangatlah berpengaruh untuk pencegahan penyakit tular tanah.
B. Persiapan Benih Jagung
Dalam tahapan ini dulur perlu memilih benih jagung manis yang memiliki kualitas bagus, salah satunya memiliki sertifikasi dan terbukti dari indukan tanaman yang berkualitas. Sebab mutu benih memegang peranan penting dalam peningkatan produksi
Setelah itu tahapan penyemaian benih ini bertujuan mendapatkan tanaman yang seragam pertumbuhannya, berikut tahapan penyemaian yang bisa dulur pratekkan:
- Benih yang ditanam di lahan budidaya adalah biji jagung yang sudah tumbuh menjadi tanaman muda. Oleh sebab itu, Biji jagung perlu disemai terlebih dahulu sebelum ditanam.
- Sebelum disemai, rendam biji jagung manis dengan menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan. Ini berguna untuk membantu mempercepat proses pengecambahan dan mencegah penularan penyakit tular benih.
- Setelah direndam dengan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan dan dikering-anginkan, semai biji jagung manis dalam media polybag dengan campuran GDM Granule SaMe dan sekam selama 7 hari.
- Dulur bisa mulai memindah tanam ketika benih jagung memiliki 3 sampai 5 helai daun, sebelum dipindah tanam. Ini bertujuan agar benih jagung lebih kuat dan tidak mudah strees ketika pindah tanam.
Cara Menanam Jagung manis
Pak Pariadi mitra kami sendiri mengungkapkan, untuk menanam jagung yang menghasilkan kualitas bagus tentu sangat diperlukan proses atau tahapan menanam yang tepat
Cara menanam jagung manis sendiri memang relatif mudah, namun dari segi perawatan tanaman jagung inilah dulur harus bisa memberikan perhatian yang bagus juga.
- Proses penanaman jagung ini, menggunakkan bibit jagung yang sudah dulur semai sebelumnya.
- Langkah selanjutnya, dulur hanya perlu memindahkan bibit yang sudah disemai kedalam bedengan.
- Namun, jika dulur menanam jagung manis melalui benih, dulur bisa langsung memasukkan benih ke lubang.
- Benih jagung hasil penyemaian ditanam dalam lubang yang telah dipersiapkan. Masukkan 2 benih jagung manis kedalam satu lubang, kemudian tutup dengan tanah.
A. Jarak Tanam Jagung Manis
Agar dapat tumbuh dengan optimal, jarak tanam jagung manis harus diatur dengan rapi. Dengan demikian akar tanaman bisa tumbuh optimal, tidak saling berebut makanan, serta bisa mendapatkan sinar matahari yang cukup dan menjaga kelembaban iklim mikro agar terhindar dari penyakit akibat bakteri atau jamur.
Jarak tanam jagung manis yang tepat adalah 75 x 25 cm. Ini merupakan jarak yang sesuai, namun bisa disesuaikan dengan iklim di daerah dulur.
B. Pemupukan Tanaman Jagung
Pemilihan pupuk yang tepat menjadi salah satu penunjang yang penting dalam proses perawatannya, hal inilah yang juga menjadi salah satu alasan Pak Pariadi, Mitra GDM sebagai salah satu end user yang sudah 3 tahun menggunakan produk pupuk GDM Organik
I. Pemupukan Pertama
Pemupukan pertama atau pemupukan dasar dilakukan pada saat penanaman benih. Untuk pemupukan pertama sebaiknya gunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan dengan dosis 8 liter/ha.
Cara pengaplikasiannya adalah dengan mencampurkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan yang dicampurkan kedalam satu tangki.
Kemudian semprotkan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan secara merata keseluruh lahan jagung manis.
Dosis yang perlu dulur gunakan pada satu hektar lahan adalah sebanyak 8 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan. Pemupukan pertama ini perlu dulur lakukan pada 10 HST.
II. Pemupukan Kedua
Pemupukan kedua dilakukan ketika tanaman jagung manis telah berumur 17 hari. Pemupukan jagung manis tahap kedua ini dilakukan sama seperti pada pemupukan pertama, dan dengan dosis yang sama (8 liter/ha).
III. Pemupukan Ketiga
Pemupukan ketiga dilakukan ketika tanaman jagung manis berumur 21 hari setelah tanam. Dosis pupuk yang digunakan juga masih sama, yaitu 8 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan per hektar lahan.
IV. Pemupukan Keempat
Pemupukan ketiga dilakukan ketika tanaman jagung manis berumur 28 hari setelah tanam. Dosis pupuk yang digunakan juga masih sama dengan pemupukan pertama, kedua dan ketiga.
V. Pemupukan Kelima
Pemupukan ketiga dilakukan ketika tanaman jagung manis berumur 30 hari setelah tanam. Pada pemupukan kelima ini, dulur perlu mengaplikasikan GDM SaMe dan GDM Black BOS.
Dosis GDM SaMe yang disarankan adalah 100 kg/ha. Cara pengaplikasiannya adalah dengan menebarkan secara merata pada tanah disekitar lubang tanam.
Dosis GDM Black BOS yang disarankan adalah 5 kg/ha. Cara pengaplikasiannya adalah dengan mencampurkan 1 gelas air mineral GDM Black BOS kedalam tangki dan disemprotkan secara merata hingga memenuhi dosis.
VI. Pemupukan Keenam
Pemupukan keenam merupakan pemupukan yang terakhir. Anda perlu menyemprotkan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan dengan dosis 8 liter/ha.
Pemupukan keenam ini perlu dilakukan ketika tanaman jagung manis berumur 35 hari setelah tanam. Cara penyemprotannya pun masih sama seperti pemupukan pertama, kedua, ketiga dan ke empat.
Salah satu kelebihan menggunakkan produk Pupuk Organik GDM Organik dengan kombinasi lengkap, tentu menjadi salah satu hasil yang sudah diperoleh Pak Pariadi yaitu tanaman jagung beliau lebih tumbuh subur dan pastinya optimal untuk menghasilkan hasil panen berkualitas
Perawatan Pada Budidaya Jagung
Salah satu rahasia kesuksesan budidaya jagung yang dilakukan oleh Pak Pariadi, tentunya sangatlah berkesinambungan dengan Teknik perawatan yang akan digunakan.
Maka dari itu dulur selain pemupukan, perawatan merupakan hal yang penting dalam membudidayakan jagung manis. Berikut ini cara perawatan yang perlu dulur lakukan:
A. Penyiangan Rumput
Penyiangan rumput dilakukan untuk mengendalikan gulma agar tidak terjadi persaingan unsur hara pada tanaman dengna gulma. Penyiangan dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu pada umur 21 dan 42 hst.
B. Penyulaman
Penyulaman perlu dilakukan ketika umur tanaman masih muda. Penyulaman ini dilakukan ketika ada satu atau beberapa tanaman yang mati.
Tujuan penyulaman ini adalah mengganti tanaman yang mati, dengan tanaman yang baru. Sehingga pertumbuhan bisa seragam dan hasil panen bisa optimal.
C. Penyiraman
Penyiraman dilakukan pada pagi dan sore hari, setiap hari selama masa tanam. Kecuali jika hujan datang.
D. Pencegahan Hama dan Penyakit
Untuk mencegah serangan hama dan penyakit, dilakukan dengan beberapa cara. Seperti pembesihan lahan dari gulma untuk menjaga kondisi iklim mikro, agar dapat mencegah perumbuhan jamur dan bakteri penyebab penyakit.
Serangan hama maupun penyakit sendiri, sebenarnya bisa diminimalisir dengan perawatan dan pemilihan pupuk yang tepat.
Seperti yang diungkapkan oleh Pak Pariadi Mitra Kami, mengakui adanya penurunan serangan hama maupun penyakit.
Tanaman jagung manis yang dirawat dengan kombinasi produk Pupuk Organik GDM memiliki kualitas yang lebih bagus, salah satunya tahan dengan serangan penyakit bulai jagung yang selama ini menjadi momok bagi para petani jagung pada umumnya
Pemanenan Jagung Manis
Waktu panen menjadi salah satu hal yang ditunggu pastinya, tentu perawatan yang maksimal akan menjadi hasil akhir yang maksimal juga pastinya. Berikut ciri-ciri jagung manis siap panen:
- Jagung manis umumnya mulai berbunga diumur 50 hst. Satu tanaman jagung biasanya memiliki 2 tongkol.
- Pemanenan umumnya dilakukan pada saat jagung berumur 60 hst. Namun sebaiknya lakukan panen jagung muda 10 hari sebelum pemanenan utama, yaitu pemetikan tongkol bagian bawah, agar nutrisi tongkol utama tercukupi.
Hal inilah yang sudah dibuktikkan oleh Pak Pariadi Mitra GDM, yang berhasil meningkatkan pendapatan hingga 50 juta lebih per hektarnya.
Serta beliau ini mendapatkan keuntungan atau profit hingga 20 Juta per hektarnya. Panen jagung yang dihasilkan oleh beliau sebesar 5000 kg ini sangatlah memuaskan.
Cukup membuat dulur semakin untuk memulai budidaya jagung manis, dengan hasil panen yang bagus dan pastinya harga jualnya yang meningkat
Pastinya dulur bisa mewujudkan panen yang bagus dan berkualitas.
Demikian cara menanam jagung manis secara organik yang terbukti lebih mudah dan bisa mendapatkan hasil yang optimal.